JAKARTA— Duel panas El Clasico kembali terjadi di final Piala Super Spanyol 2025. Pertemuan klasik antara Real Madrid dan Barcelona ini dipastikan berlangsung di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Minggu (12/1/2025) waktu setempat atau Senin pukul 02.00 WIB.
Real Madrid melaju ke final usai menaklukkan RCD Mallorca 3-0 pada laga semifinal, Jumat (10/1/2025). Gol kemenangan Los Blancos dicetak oleh Jude Bellingham (63’), gol bunuh diri Martin Valjent (90+2’), dan Rodrygo Goes (90+5’).
Sementara itu, Barcelona lebih dulu memastikan langkah ke partai puncak dengan kemenangan 2-0 atas Athletic Club sehari sebelumnya. Gol Blaugrana dicetak oleh Gavi pada menit ke-17 dan Lamine Yamal di menit ke-52.
Meski berhasil membawa timnya ke final, pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti enggan sesumbar soal peluang anak asuhnya meraih trofi. Menurut pelatih asal Italia itu, hasil El Clasico sulit ditebak, terutama jika melihat hasil-hasil pertandingan sebelumnya.
Ancelotti merujuk pada pertemuan terakhir kedua tim di Santiago Bernabeu pada Oktober 2024. Saat itu, Real Madrid diunggulkan karena bermain di kandang dan diperkuat bintang anyar, Kylian Mbappe. Namun, Barcelona justru keluar sebagai pemenang dengan skor telak 4-0.
“Kami telah belajar dari pengalaman itu. Belakangan ini, El Clasico sangat sulit diprediksi,” ujar Ancelotti dalam konferensi pers jelang laga. “Beberapa laga kami menangkan dengan mudah, tetapi di kesempatan lain mereka yang menang. Namun, saya yakin pertandingan nanti akan sangat menghibur.”
Pertandingan ini menjadi El Clasico ketiga secara berturut-turut di final Piala Super Spanyol. Pada 2023, Barcelona menaklukkan Real Madrid dengan skor 3-1 di partai puncak. Setahun kemudian, Real Madrid membalas dendam dengan kemenangan 4-1 untuk merebut gelar juara.
Kini, duel panas tersebut kembali tersaji, dan masing-masing tim punya motivasi besar untuk keluar sebagai yang terbaik.
Real Madrid mengandalkan pengalaman pemain bintang seperti Kylian Mbappe, Jude Bellingham, dan Rodrygo Goes, sementara Barcelona datang dengan kekuatan pemain muda seperti Gavi dan Lamine Yamal yang tampil gemilang di semifinal.
Final ini tidak hanya menjadi ajang perebutan trofi, tetapi juga pembuktian siapa yang lebih unggul di antara dua klub raksasa Spanyol tersebut.
Laga ini dijamin akan menyajikan drama dan tensi tinggi, sebagaimana diakui Ancelotti. “Kami hanya ingin bermain lebih baik dari mereka dan memenangkan pertandingan. Tapi yang pasti, ini akan menjadi tontonan yang luar biasa,” tutupnya.