Jakarta— Nama Darmawan Prasodjo kembali mencuat setelah dirinya dipanggil oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ke kediaman pribadinya. Isu ini segera memicu spekulasi tentang potensi masuknya Darmawan ke jajaran kabinet pemerintahan, terutama setelah banyak pihak menilai kontribusinya yang signifikan dalam berbagai sektor strategis.
Dalam pertemuan tersebut, belum ada pernyataan resmi mengenai topik yang dibahas. Namun, sejumlah sumber dari kalangan politik menyebutkan bahwa pertemuan ini tidak terlepas dari evaluasi serta rencana penyusunan kabinet yang sedang dipersiapkan oleh pemerintah. Darmawan Prasodjo, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT PLN (Persero), dinilai memiliki kemampuan dan visi yang kuat dalam pengembangan energi nasional dan transformasi digital, dua bidang yang menjadi perhatian serius pemerintah saat ini.
Sekretaris Jenderal Visioner Indonesia, Akril Abdillah, menilai bahwa Darmawan Prasodjo adalah salah satu figur yang layak dipertimbangkan untuk masuk dalam jajaran kabinet. “Darmawan adalah seorang pemimpin visioner yang mampu mendorong inovasi di sektor energi dan digital. Kiprahnya di PLN telah terbukti membawa banyak perubahan signifikan, termasuk percepatan transisi energi baru terbarukan. Dengan keahliannya, ia sangat layak menjadi salah satu menteri di pemerintahan ini,” ujar Akril melalui keterangan persnya di Jakarta, Senin, 30/9/2024.
Nama Darmawan sering disebut-sebut sebagai kandidat potensial untuk memimpin kementerian terkait energi atau teknologi, mengingat latar belakangnya yang kuat dalam dua bidang tersebut. Selain itu, pendekatannya yang proaktif dalam menghadapi tantangan energi nasional dan kontribusinya dalam mendorong efisiensi operasional di PLN menambah daftar prestasinya yang patut diacungi jempol.
Akril menilai Darmawan Prasodjo sebagai sosok yang sangat layak menduduki posisi menteri. Menurut Akril, pengalaman Darmawan sebagai Direktur Utama PLN dan sejumlah jabatan strategis lainnya menunjukkan kapasitasnya dalam mengelola sektor publik.
“Darmawan memiliki rekam jejak yang mumpuni, terutama dalam memimpin PLN di tengah tantangan transisi energi dan pemulihan pasokan listrik nasional. Sosok seperti dia sangat dibutuhkan di kabinet, apalagi di era transformasi digital dan energi yang sedang berlangsung saat ini,” kata Akril Abdillah.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada pernyataan resmi baik dari pihak Prabowo Subianto maupun Darmawan Prasodjo terkait pertemuan ini. Publik masih menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai kabar tersebut, yang mungkin akan berdampak besar pada komposisi kabinet di masa mendatang.
Pertemuan ini tentunya semakin menguatkan spekulasi bahwa kabinet memang tengah dirancang oleh pemerintah terpilih Prabowo-Gubran, dan Darmawan Prasodjo menjadi salah satu figur penting yang diincar untuk mengisi posisi strategis.
Darmawan Prasodjo sendiri sebelumnya dikenal sebagai teknokrat yang mengedepankan inovasi dan efisiensi dalam setiap kebijakannya. Beberapa pihak menilai, kemampuannya untuk mengelola perusahaan sebesar PLN menjadi bukti bahwa dia mampu menangani tantangan di tingkat pemerintahan yang lebih luas.
Dengan segala prestasinya, banyak pihak yang mendukung jika Darmawan benar-benar dipilih menjadi menteri dalam kabinet yang dipimpin Presiden Joko Widodo.